Jika telah bermain dengan VPS, pasti memiliki berbagai macam kreatifitas dalam mengolah sumberdaya nya. Waktu lalu ada yang bertanya tentang instalasi SSH Dropbear tanpa mengganti SSH bawaan dari Ubuntu atau openSSH, agar dapat berjalan berdampingan maka openSSH menggunakan port bawaan 22 dan Dropbear akan dikonfigurasi menggunakan port 443.
Berikut ini cara menginstall Dropbear sesuai versi ubuntu tanpa menghapus konfigurasi openSSH default di port 22.
- Masuk sebagai root ke dalam terminal di ubuntu VPS anda
- Jangan lupa update dahulu sourcelist ubuntu anda dengan cara
apt-get update
- Bila ingin anda upgrade bisa menambahkan perintah
apt-get upgrade
- Langsung saja install dropbear dengan cara
apt-get install dropbear
- Setelah proses selesai, jangan langsung anda run service nya tetapi anda harus konfigurasi port menjadi 443 agar dapat ddigunakan berdampingan
- Buka konfigurasi dropbear dengan mengetik perintah
nano /etc/default/dropbear
- Dari seperti ini :
NO_START=0
# the TCP port that Dropbear listens on
DROPBEAR_PORT=22
# any additional arguments for Dropbear
DROPBEAR_EXTRA_ARGS="" - Menjadi seperti ini :
NO_START=0
# the TCP port that Dropbear listens on
DROPBEAR_PORT=143
# any additional arguments for Dropbear
DROPBEAR_EXTRA_ARGS="-p 443 -p 143 -p 109" - Simpan konfigurasi dengan CTRL+X lalu Y untuk ok
- Jika sudah jalankan service dropbear dengan perintah
service dropbear start
Tara… Selesai, anda dapat login SSH dengan menggunakan SSh Dropbear port 143 atau 443 atau 109, pada bagian port disetting 143 agar service tidak crash dengan openSSH di port 22