Pertemuan 1. Manajemen Diklat Vokasi
Pemaparan :
DIKLAT
Apabila berbicara mengenai diklat vokasi, terkadang akan menuju dua kata yang seperti mirip artinya namun beda, yakni kata istilah kejuruan dan vokasi.
Perbedaan mendasar kejuruan dan vokasi dapat dilihat pada undang-undang tetang sistem pendidikan di Indonesia (No.20 th 2003) yakni ketika mengacu istilah kejuruan akan terkait dengan jenjang menengah, dan vokasi terkait dengan jenjang pendidikan tinggi. Jadi perbedaan haya berada di jenjangnya.
Perbedaan Pendidikan dan Pelatihan
- Mengenai Waktu, Pendidikan bersifat jangka panjang, namun Pelatihan bersifat jangka pendek
- Mengenai Target, Materi Pendidikan lebih umum (banyak teori), namun materi pada Pelatihan lebih spesifik (banyak praktik)
- Mengenai Hasil, Pendidikan dapat membentuk menjadi manusia sesungguhnya secara jangka panjang, pada Pelatihan membentuk profesi jangka pendek
- Sebutan Istilah, Pendidikan disebut pedagogik dan Pelatihan disebut dengan andragogik
- Hasil Belajar, pada Pendidikan berfokus pada Pengetahuan dan Atitude (P&A), pada Pelatihan fokus pada Sikomotorik dan Atitude (S&A)
Hasil belajar menurut Benyamin Samuel Bloom memiliki tiga cakupan wilayah, terutama pada pendidikan dan pelatihan (diklat), yakni :
- Kognitif / Pengetahuan (P)
- Sikomotorik / Skill / Ketrampilan (S)
- Atitude / Afektif / Skap (A)
MANAJEMEN
Pada umumnya, manajemen memiliki 4 fungsi utama, dan beberapa fungsi tambahan, yakni :
- Planning – Perencanaan (P)
- Organization – Organisasi (O)
- Actuiting – Penyelengaraaan (A)
- Monitoring & Evaluasi (Monev)
- Budgeting (B) , terutama pada cost benefit analysis (analisis untung rugi)
- Communicating (C) – komunikasi dalam lingkup eksternal maupun internal misal pada divisi SDM yang mengatur mengenai recruit, select, placement, induction, promotion, demotion, mobilization)
#Buku Referensi :
- Employee Trainning and Development (Rymod A)
- 4 Level Evaluation (Donal Key Petrick)